Friday, 7 December 2012

Enjoyed the Same Mistakes

Tidak sedikit anak usia pra sekolah sangat senang ketika bermain pasir di pekarangan rumah. Ketika sudah dilarang pun, hal itu tetap saja menjadi mainan favorit sang anak. Upaya orang tua agar sang anak tidak lagi bermain pasir di pekarangan adalah dengan memberi dia permainan berupa mobil-mobilan. Singkat cerita, sang anak menikmati permainan mobil-mobilan yang diberikan orang tuanya tidak berlangsung lama. Ketika ia melihat teman sebayanya bermain pasir, ia pun berkeinginan untuk kembali bermain pasir dan akhirnya benar, ia bermain pasir lagi.
Seperti itulah kehidupan kita. Ketika melakukan kesalahan, kita pasti ditegur dan seketika berubah. Perubahan yang kita lakukan tidak berlangsung lama karena kita masih saja ada dalam lingkungan yang mendukung kita untuk melakukan kesalahan yang sama. Kita tertarik akan kesalahan yang diperbuat dan terpikat didalamnya sehingga sulit bagi setiap kita yang jatuh dalam jurang kesalahan yang sama untuk keluar dan meninggalkannya.
Pemberesan perlu kita lakukan. Kesalahan adalah tetap kesalahan. Tidak ada yang bisa bertoleransi dengan kesalahan. Kesalahan tidak boleh dinikmati, melainkan harus dilawan dan dihindari. Tuhan Yesus memanglah Allah yang mampu mengampuni kesalahan kita, tetapi bukan berarti kita dengan seenaknya melakukan kesalahan itu berulang kali. Ia adalah Allah yang tidak menyukai diri-Nya dipermainkan. So, jangan pernah mau menikmati dosa/kesalahan yang sama!

Sunday, 26 August 2012

Tree-teen March (13 Maret 2011)


Awan kelabu menutupi langit, pepohonan bergerak ke kiri dan kanan, serta hujan yang kian deras yang menjadi instrument yang membuat Fira hanyut dalam indahnya lamunan di sore hari. Sebagai seorang phobia hujan, Fira tidak tahu mengapa saat itu ia tidak takut terhadap hujan yang turun tapi ia malah menikmatinya.
Seperti biasanya sejak mengakhiri hubungan dengan Okta, teman sekelasnya, Fira menghabiskan sore hari dengan menyeduh segelas teh hijau, laptop di atas pangkuan kakinya, dan earphone di telinganya. Ia mengotak-atik benda elektronik di pangkuannya mulai dari membuka foto, mendengarkan musik lewat laptop, video, hingga browsing. Terkadang ia bisa menghabiskan kira-kira 2 jam untuk membuka link-link kesukaannya seperti facebook, twitter, blogspot, dan info mengenai bioteknologi.
Loving You yang dimainkan Kenny G yang didengarnya serta journal info bioteknologi terbaru yang dibacanya membuat ia tidak menyadari bahwa hp-nya saat itu sedang berdering. Saat instrument lagu itu berhenti, ia pun tidak menyadari bahwa hp-nya berdering karena nada panggil pada hp-nya juga adalah lagu Loving You. Bermaksud untuk mematikan lagu yang didengarnya, ia malah mendapati 3 panggilan tak terjawab dari layar handphone Blackberry-nya. Panggilan itu berasal dari mantan kekasihnya saat ia masih duduk di bangku SMP. 
Handphone pun kembali berdering. Nama orang yang sama tertera di layar handphone. Fira berdeham dan kemudian menjawab telepon tersebut. Tak banyak hal yang diceritakan mereka di telepon, hanyalah kabar, sekolah, serta beberapa cerita masa lalu yang diceritakan kembali. Di balik telepon tersebut, terdengar nada yang sangat gembira dan bahagia. Hal itu mungkin terjadi karena mereka sudah 3 tahun tidak saling menyapa.
Saking gembiranya Fira karena menerima telepon dari teman lamanya, ia kemudian menuliskan kejadian barusan di akun twitter dan facebooknya. "I've recieved a call from my ex-" seperti itulah bunyi tulisan yang tertera pada akun twitter dan facebooknya. Ia benar-benar merasa sangat gembira dengan telepon yang dijawabnya tadi.
Diluar dugaan, posting-an di twitternya mengundang pelbagai kontrofersi. Beberpa teman kelasnya bertanya apakah yang ia maksudkan di twitter tersebut adalah Okta seorang lelaki yang baru saja putus dengannya. Ia hanya menjawab bahwa ia memiliki beberapa mantan pacar. Ia bahkan tidak berpikir bahwa saat ini Okta telah memiliki perempuan lain yang berkemungkinan besar membacapostingan-nya si twitter karena salah satu followers di akun Fira adalah perempuan itu, Melisa.
Benarlah kenyataan itu, Melisa membaca postingan Fira yang duduk di posisi terdepan padatimeline twitternya. Selang beberapa menit, timeline Fira pun dipenuhi dengan kata-kata yang tidak menyenangkan dari Melisa. Merasa bosan karena melihat timeline-nya dipenuhi dengan coretan Melisa, ia pun beralih ke link Facebook. Di link facebook, ia mendapati Okta menuliskan hal yang benar" tidak ingin dilihatnya. Menuliskan sesuatu yang benar-benar seperti tertuju pada dirinya. Dadanya begitu sesak, ia kemudian terisak perlahan dalam hatinya. 
Diam merupakan pilihannya. Ketika dipaksa jujur oleh ibunya, Fira tak mengeluarkan kata-kata apapun selain diam dan menatap layar laptopnya yang ber-walpaper Mickey itu. Ia kemudian mengisyaratkan ibunya untuk keluar dari kamarnya karena ia begitu merasa sedih dan tidak ingin diganggu siapapun.
Sesekali ia mencoba melihat kembali apa yang dituliskan Okta pada status facebooknya. "Berikan tepuk tangan yang meriah utk mrs perusak hubungan..Yeah ternyata ia sngat hebat & brbakt utk hal2 sprti ini..Mkanya sblum brbuat diwaktu yang lalu pikir,,Mrs kan pandai, cerdas dan hebat kenpa harus bertindak seBODOH ini...Tapi,, hebat kau dapt merusak hubunganku..." tulisan tersebut membuat debaran jantungnya semakin kencang. Fira semakin tak percaya kalau Okta yang menuliskan hal tersebut di status facebooknya.
Fira kemudian beranjak dari kamar tidurnya dan bergegas menuju teras. Ia menatap langit yang masih ditemani jatuhnya rintik-rintik hujan. Fira duduk disamping sebuh pohon remaja yang kira-kira tingginya 145cm yang sedang dibasahi hujan. Angin yang bertiup kencang kemudian membasai dirinya. KArena sedikit jengkel dengan keadaan tersebut, ia kemudian menamai pohon itu dengan nama Tree-teen March. Nama itu sekalian membuat dirinya mengenang akan hari kejadian dimana ia kecewa terhadap Okta. Seketika itu juga sungai kecil pun mulai terbentuk di pipinya yang chubby. Ia benar-benar sangat kecewa terhadap Okta. Ia sangat yakin bahwa tulisan yang ada di status Okta benar-benar ditujukan kepadanya. Fira bertekat untuk menanyakan kebenaran hal tersebut pada Okta pada keesokan harinya.
Apa yang diduga Fira ternyata benar. Okta menujukan tulisan itu kepada dirinya. Okta berpikir bahwa Fira secara sengaja menuliskan di timeline twitternya untuk membuat Melisa cemburu. Okta pun tak menyangka bahwa sebelum berpacaran dengannya, Fira telah mempunyai mantan pacar yang lain.
Nasi telah menjadi bubur. Tulisan yang dibuat Okta sudah terlanjur membuat Fira kecewa dan marah terhadapnya. Rasa sayang yang tadinya masih ada sedikit didalam hatinya kini digantikan dengan dendam dan amarah. Berbagai kata maaf yang keluar dari mulut Okta tak berarti apa-apa lagi bagi Fira. 
Hari-hari pun berlalu, mau tidak mau Fira harus mendapati kenyataan bahwa ia telah melewati berbagai momen bersama Okta, tapi tidak pernah mementingkan bahwa Okta benar-benar ada. Hubungan mereka membaik, tetapi tidak dengan rasa benci Fira terhadap Okta.
Bebebrapa kali Okta meminta maaf pada Fira, dengan harapan setelah Fira memaafkannya maka harapan untuk bersama kembali masih ada. Benar, Fira memaafkan Okta, tapi menbolak untuk kembali berhubungan dengannya. Fira selalu teringat dengan Tree-teen March, dengan momen 13 Maret itu. Fira tidak mau kembali kepada orang yang telah mengata-ngatainya yang tidak-tidak, walaupun sebenarnya rasa sayang Fira terhadap Okta masih sama dengan rasa yang dulu. Fira membenarkan kata pepatah "Perempuan mampu mencintai seorang laki-laki disaat ia benar-benar membenci laki-laki tersebut".

Tuesday, 29 May 2012

Lelaki sejati

Aku bertanya pada Bunda, bagaimana memilih Lelaki Sejati ?

Bunda menjawab, Nak.......... 
Laki-laki Sejati bukanlah dilihat dari bahunya yang kekar, Tetapi dari kasih sayangnya pada orang disekitarnya..

Laki-laki Sejati bukanlah dilihat dari suaranya yang lantang, Tetapi dari kelembutannya mengatakan kebenaran..

Laki-laki Sejati bukanlah dilihat dari jumlah sahabat di sekitarnya, Tetapi dari sikap bersahabatnya pada generasi muda bangsa..

Laki-laki Sejati bukanlah dilihat dari bagaimana dia dihormati ditempat bekerja, Tetapi dari bagaimana dia dihormati di dalam rumah..

Laki-laki Sejati bukanlah dilihat dari kerasnya pukulan, Tetapi dari sikap bijaknya memahami persoalan..

Laki-laki Sejati bukanlah dilihat dari dadanya yang bidang, Tetapi dari hati yang ada dibalik itu..

Laki-laki Sejati bukanlah dilihat dari banyaknya wanita yg memuja, Tetapi komitmennya terhadap wanita yang dicintainya..

Laki-laki Sejati bukanlah dilihat dari barbel yang dibebankan, Tetapi dari tabahnya dia menghadapi lika-liku kehidupan..

Laki-laki Sejati bukanlah dilihat dari kerasnya membaca kitab suci, Tetapi dari konsistennya dia menjalankan apa yang ia baca.

Antara Suka, Sayang, dan Cinta

Saat kau MENYUKAI seseorang,kau ingin memilikinya untuk keegoisanmu sendiri
Saat kau MENYAYANGI seseorang, kau ingin sekali membuatnya bahagia dan bukan untuk dirimu sendiri
Saat kau MENCINTAI seseorang, kau akan melakukan apapun untuk kebahagiaannya walaupun kau harus mengorbankan jiwamu


Saat kau MENYUKAI seseorang dan berada di sisinya maka kau akan bertanya,”Bolehkah aku menciummu?”
Saat kau MENYAYANGI seseorang dan berada di sisinya maka kau akan bertanya,”Bolehkah aku memelukmu?”
Saat kau MENCINTAI seseorang dan berada di sisinya maka kau akan menggenggam erat tangannya…


SUKA adalah saat ia menangis, kau akan berkata “Sudahlah, jangan menangis.”
SAYANG adalah saat ia menangis dan kau akan menangis bersamanya.
CINTA adalah saat ia menangis dan kau akan membiarkannya menangis dipundakmu sambil berkata,”Mari kita selesaikan masalah ini bersama-sama.”


SUKA adalah saat kau melihatnya dari penampilan luarnya dan bukan karena hatinya.
SAYANG adalah saat kau melihatnya, kau akan melihatnya dari hatimu dan bukan dari matamu.
CINTA adalah saat kau melihatnya kau akan berkata, “Buatku dia adalah anugerah terindah yang pernah Tuhan berikan padaku..


Pada saat orang yang kau SUKA menyakitimu, maka kau akan marah dan tak mau lagi bicara padanya.
Pada saat orang yang kau SAYANG menyakitimu, engkau akan menangis untuknya.
Pada saat orang yang kau CINTAI menyakitimu, kau akan berkata, “Tak apa dia hanya tak tahu apa yang dia lakukan.”


Pada saat kau SUKA padanya, kau akan MEMAKSANYA untuk menyukaimu.
Pada saat kau SAYANG padanya, kau akan MEMBIARKANNYA MEMILIH.
Pada saat kau CINTA padanya, kau akan selalu MENANTINYA dengan setia dan tulus…


SUKA adalah kau akan menemaninya bila itu menguntungkan
SAYANG adalah kau akan menemaninya di saat dia membutuhkan
CINTA adalah kau akan menemaninya di saat bagaimanapun keadaannya


SUKA adalah hal yang menuntut
SAYANG adalah hal memberi dan menerima
CINTA adalah hal yang memberi dengan rela..


WHAT A PERFECT LOVE ~

Saturday, 26 May 2012

Menentukan Tujuan Hidup

Sebelum membaca artikel ini, saya ingin bertanya kepada anda "Apakah Anda memiliki tujuan hidup? Jika jawabannya "Ya", apa yang menjadi tujuan hidup anda? Jika "Belum",bagaimana cara Anda untuk memiliki tujuan hidup tersebut?" Untuk dapat menjawab pertanyaan tersebut, Anda harus memulainya dengan Allah, Anda dilahirkan oleh tujuan-Nya dan untuk tujuan-Nya.


Sungguh amat membingungkan ketika semua orang dipusingkan hanya karena memikirkan "Tujuan Hidup". Hal ini dimulai karena pada dasarnya kita memulai pemikiran kita dari sudut pandang yang keliru, yaitu pribadi kita sendiri. Anda mungkin sering bertanya dalam hati "Akan jadi apa aku nantinya? Bagaimana caraku untuk menggapai impian itu?" Pertanyaan-pertanyaan yang timbul seperti itu bertubi-tubi datang karena Anda memusatkan perhatian pada diri Anda sendiri. Semakin banyak Anda mempertanyakan hal itu terhadap diri Anda, maka akan semakin lama Anda dilanda kebingungan karena pertanyaan seperti itu tidak dapat menyingkapkan tujuan hidup anda sepenuhnya.
Banyak orang yang menghabiskan waktu berjam-jam untuk mencari tujuan hidupnya lewat baca buku, tes psikologi untuk lihat prospek kerja yang baik untuk pribadi seperti Anda, mengikuti seminar-seminar, dan lain-lain. Bukan berarti saya melarang Anda membaca buku-buku seperti itu atau bahkan melarang Anda mengikuti tes psikologi dalam upaya mencari tahu tujuan hidup Anda. Banyak buku-buku terkenal mengatakan bahwa Anda akan menemukan tujuan hidup Anda dalam diri Anda sendiri. Anda pasti akan merasa telah melakukan kekeliruan yang besar ketika Anda melakukannya.
Anda tidak mampu menciptakan diri Anda, jadi Anda tidak mampu mengetahui untuk apa Anda diciptakan. Analoginya saya deskripsikan seperti ini: Anda mungkin sering menemukan benda baru yang belum pernah Anda gunakan dan ketahui bagaimana cara mengoperasikannya. Anda tidak mungkin bertanya kepada benda tersebut cara menggunakannya karena ia sendiri tidak bisa memberi tahu anda. Anda akan membutuhkan bantuan seperti bertanya kepada pembuatnya dan membaca petunjuk penggunaannya. Seperti itulah kehidupan Anda. Bertanya kepada Pencipta Anda adalah hal yang tepat untuk dilakukan. Selain bertanya kepada Sang Pencipta, Anda pun harus membaca petunjuk-Nya dengan cara membaca kitab suci yang Anda pegang. Didalam buku petunjuk tersebut terdapat berbagai cara dan ketentuan untuk mencapai tujuan hidup Anda.
Anda dijadikan untuk Tuhan, bukan sebaliknya. Hidup itu berarti membiarkan Allah memakai Anda untuk tujuan-Nya dan bukan Anda yang menggunakan Allah bagi tujuan hidup anda sendiri. Anda bisa mencapai berbagai sasaran hidup pribadi Anda, menjadi hebat dalam berbagai hal dalam standar dunia, tetapi Anda tetap tidak mengetahui tujuan-tujuan yang untuknya Allah menciptakan hidup Anda
Lalu, bagaimana Anda menemukan tujuan Allah dalam menciptakan Anda? Jawabannya hanya ada satu, yaitu Penyataan. Kita bisa melihat pada apa yang telah Allah nyatakan tentang kehidupan dalam Firman-Nya. Seperti analogi di atas, Anda akan menemukan jawaban atas tujuan hidup Anda dengan bertanya kepada Allah.

Tuesday, 17 January 2012

Keep Moving!

How do you feel if someone special (maybe your mom, dad, sista, brotha, boyfriend, girlfriend, bestfriend) leavin' you forever? It's hurt, isn't it? Now I'm gonna tell you what i fell when my someone special gone

At November 16th 2011 on 10.00pm, i had a call from my sista. She told me that my dad was in coma. I'm very surprised when i hear that. She won't make me fell scare, so she disconnect the call while I'm talking. Then I try to call her back but she reject my call. I'm very scare when hearing that, so i try to call my brotha to know what's happening on my dad, but then my brotha reject my call too. on few minutes later, my sista was call me again and said that my dad in Hospital and still in coma. I'm crying during talk with my sista.

Honestly, I'm scare with my dad's illness, cause he get a hypertension. I really know that hypertension causes a stroke, an ability dysfunction, etc.  I try to pray, and i force God to do a miracle for my dad; to let him recover. I was made a big problem when I force Him.

After praying, I called my mom, and ask her about my dad. I was very sad when hearing her voice. I know she was cried, but she try to be strong in front of me. She told me that my dad still in coma, and doctor said that it's impossible for him to still alive. I try to make my mom strong, then i ask her to pray together with me.

In my pray, I told to God that just His will be done in my dad's life. I won't our will be God's will. I let God do His best on my family. I ask God to gimme strength, and make my mom, sis, bro, to be more strong to face this problem.

After pray, i end the call. 15 minutes later, my uncle Jim call me and told to me that my dad was died. I cried a loud. He told to me that i must be strong, Hard for me to face the truth that my dad were gone. It's maybe hard for me to face this days without my dad.

I flash back the memories when we were together, had a long trip together, and share about anything together.It's really hurt me and take me in stagnation level.

I was take a pray after i end the call. At the first time, I become angry to God, and told Him that He's bad. But then i realize and thank Him for anything happen at my life.

I don't really know what will happen on me when my dad had died. I just try to keep my heart as strong as i can, to be a nice women as well as i can, and try to always be thankful in every situation of my life. I force my own self to not became a trouble, an not in a trouble. I try to solve my own problem with God, cause i can't ruin my problem alone.


Just one thing i would like you to know, maybe hard for you to face another days without someone who means everything for you, but just try to keep movin'. The show must go on... you cannot live at the place that will make you feel so weak.